Prasetyo, Teguh Budi and Herviyanti, Herviyanti and Naspendra, Zuldadan Potensi biochar bambu dan batubara sub-bituminus sebagai amandemen tanah mineral masam untuk mendukung pertumbuhan bibit tanaman kopi arabika (coffea arabica, L). Project Report. Indonesia, Indonesia.
|
Text
combinepdf - biochar bambu.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Tanah mineral masam ordo Ultisol (± 24.3 % dari lahan Indonesia) termasuk tanah marjinal. Pada penelitian ini dilakukan paya perbaikan dengan memanfaatkan biochar bambu dan bubuk batubara muda (Sub-bituminus) yang tidak produktif. Kedua bahan ini merupakan amelioran alternatif yang ramah lingkungan untuk memperbaiki kesuburan tanah dan media tanam serta meningkatkan pertumbuhan dan produksi dari berbagai jenis tanaman khususnya pertumbuhan bibit tanaman kopi arabika (Coffea arabica). Tujuan jangka panjangnya adalah untuk : a) Memperoleh sumber bahan organik alternatif berupa biochar dari bambu yang dikombinasikan dengan bubuk batubara muda Sub-bituminus untuk mempercepat ameliorasi tanah Ultisol guna meningkatkan efisiensi pemupukan dan produktifitas tanah tersebut. Sejalan dengan rencana induk penelitian Fakultas Pertanian Unand yang difokuskan pada aspek budidaya tanaman kopi dan dilihat dari aspek kesuburan tanah dan media tumbuh, maka tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk a) Mengkarakterisasi biochar dari bambu yang dikombinasikan dengan bubuk batubara Sub-bituminus b) Menguji kemampuan kombinasi biochar dari bambu dengan bubuk batubara Sub-bituminus dalam memperbaiki sifat kimia dan kesuburan tanah ordo Ultisol, meningkatkan efisiensi pupuk buatan untuk pertumbuhan bibit tanaman kopi, sehingga pengunaan pupuk dan tenaga dapat dihemat dan pertumbuhan bibit yang optimal dapat dicapai. Tujuan jangka pendek penelitian ini adalah untuk menguji kemampuan biochar dari bambu yang dikombinasikan dengan bubuk batubara Sub-bituminus terhadap sifat kimia Ultisol dan pertumbuhan bibit tanaman kopi arabika (Coffea Arabica L.). Penelitian ini dilakukan mengunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 10 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuannya adalah K = Kontrol; A = 100% Sub-bituminus (20 ton/ha); B = 75% Sub-bituminus + 25% Biochar; C = 50% Subbituminus + 50% Biochar; D = 25% Sub-bituminus + 75% Biochar; E = 100% Biochar (20 ton/ha). Hasil penelitian menunjukkan aplikasi biochar dan subbituminus serta kombinasinya berpengaruh signifikan terhadap perbaikan karakteristik Ultisols. Terdapat dua perlakuan memberikan hasil terbaik terhadap perbaikan sifat tanah, yaitu perlakukan 100% sub-bituminus perpengaruh signifikan terhadap meningkatkan pH (1.3 satuan pH), C-organik (3.34%), N-Total (0.12%), KTK (10.87 cmol.kg-1), dan Ca (1.2%). Perlakuan 50% sub-bituminus + 50% biochar bambu perpengaruh signifikan terhadap peningkatan P-tersedia (1.1 ppm), KTK (9.04 cmol.kg-1) K+ (0.51 cmol.kg-1), Ca2+ (1.37 cmol.kg-1), dan Mg2+ (1.27 cmol.kg-1). Sementara pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah cabang dan daun menunjukkan hasil terbaik pada perlakuan 50% sub-bituminus + 50% biochar bambu.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah |
Depositing User: | Mrs Mimien Harianti |
Date Deposited: | 16 Feb 2021 01:45 |
Last Modified: | 16 Feb 2021 01:45 |
URI: | http://repo.unand.ac.id/id/eprint/39865 |
Actions (login required)
View Item |