POTENSI PUPUK KANDANG SEBAGAI MEDIA TANAM TIGA GENOTIPE TANAMAN JERUK

Gustian, Gustian POTENSI PUPUK KANDANG SEBAGAI MEDIA TANAM TIGA GENOTIPE TANAMAN JERUK. Project Report. Universitas Andalas.

Preview

Text POTENSI PUPUK KANDANG.pdf - Published Version Download (17MB) | Preview

Abstract

Jeruk merupakan tanaman hortikultura yang memiliki nilai ekonomi tinggi jika dikembangkan dengan baik. Di Indonesia sangat banyak genotipe tanaman jeruk yang dapat diusahakan baik untuk di konsumsi langsung, bumbu masak atau sebagai tanaman obat. Disamping itu genotipe-genotipe tersebut khususnya genotipe local dapat pula dimanfaatkan sebagai sumber gen untuk tujuan pemuliaan. Budidaya jeruk pada di pembibitan memegang peranan penting karena pada tahap ini memerlukan perawatan yang intensifuntuk mendapatkan bibit yang vigor dan adaptif bila dipindahkan ke lapangan. Salah satu komponen yang menentukan adalah komposisi media tanam dan jenis bahan organik yang digunakan. Sampai sekarang belum ada laporan tentang jenis pupuk kandang yang cocok sebagai bahan organik untuk genotipe jeruk yang berbeda, khususnya genotipe lokal yang digunakan sebagai bumbu masak dan obat. Penelitian ini bertujuan intuk mempelajari interaksi antara beberapa jenis pupuk kandang dengan genotipe jeruk dalam mempengaruhi pertumbuhan di pembibitan dan menentukan jenis pupuk kandang yang untuk pertumbuhan tanaman jeruk di pembibitan. Sasaran yang ingin dicapai adalah untuk menentukan jenis pupuk kandang yang terbaik untuk masing-masing genotipe jeruk yang digunakan. Sasaran akhir adalah untuk memperbaiki pertumbuhan serta mendapatkan bibit tanaman jeruk yang vigor dan adaptif untuk masing-masing genotipe tanaman jeruk. Penelitian dengan metode percobaan yang dirancang secara faktorial, disusun menurut rancangan Rancangan Acak Lengkap. Masing-masing kombinasi perlakuan diulang tiga kali, sehingga pada penelitian ini diperoleh 36 unit percobaan. Masing masing unit percobaan ditanam tiga tanaman sehingga pada penelitian ini dibutuh kan 108 tanaman. Peubah yang diamati dianalisis dengan Sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji LSD 5%. Sampai laporan ditulis penelitian masih berjalan (on going) karena penelitian direncanakan selesai pada minggu ketiga bulan Desember 2014. Dari hasil pengamatan terhadap persentase entres hidup dan saat muncul tunas tidak terdapat interaksi antara genotipe tanaman jeruk dengan jenis pupuk kandang dalam mempengaruhi persentase entres hidup dan saat muncul tunas. Fakor utama baik genotipe maupun jenis pupuk kandang juga tidak berpengaruh terhadap persentase entres hidup dan saat muncul tunas hasil okulasi.

Actions (login required)

View Item