ALASAN BERPERANG DAN STATUS PARA PIHAK YANG BERSENGKETA JIKA TERLIBAT KONFLIK BERSENJATA UNTUK MEMPEREBUTKAN WILAYAH LAUT CHINA SELATAN PASCA KEPUTUSAN PCA MENGENAI SENGSENGKETA ANTARA PHILIPINA DAN REPUBLIK RAKYAT CHINA

Syofirman Syofyan, SS (2016) ALASAN BERPERANG DAN STATUS PARA PIHAK YANG BERSENGKETA JIKA TERLIBAT KONFLIK BERSENJATA UNTUK MEMPEREBUTKAN WILAYAH LAUT CHINA SELATAN PASCA KEPUTUSAN PCA MENGENAI SENGSENGKETA ANTARA PHILIPINA DAN REPUBLIK RAKYAT CHINA. In: SIMPOSIUM NASIONAL Putusan Permanen Court of Arbitration atas Sengketa Philipina dan China, serta Implikasi Regional yang Ditimbulkannya, 29-30 Agustus 2016, Makassar.

Text (Prosiding APHI Tahun 2016) PROSIDING APHI 2016 MKSR.pdf - Published Version Download (5MB)

Abstract

Keluarnya keputusan Mahkamah Arbitrase mengenai Sengketa Antara Republik Philipina dan Republik Rakyat China mengenai penguasaan atas wilayah Laut China Selatan yang menyatakan bahwa Mischief Reef dan Second Thomas Shoal berada dalam zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen dari Filipina menyebabkan Filipina menjadi penguasa hak berdaulat yang sah atas zona tersebut beserta objek-objek yang ada di sana. Hal ini menjadi pertanyaan mengenai apa alasan berperang dan status para pihak jika terjadi sengketa bersenjata antara kedua negara ketika Filipina berusaha merebut hak berdaulat yang sah bagimya sedangkan China berusaha untuk mempertahankannya.Berdasarkan ketentuan yang terdapat dalam pasal 51 piagam PBB dan article 1 and 3 of the Definition of Aggression yang diadopsi dalam General Assembly Resolution 3314 (XXIX), tindakan China tidak dapat disebut sebagai armed attack ataupun agresi sehingga China tidak dapat disebut sebagai pelaku armed attack ataupun aggressor melainkan hanya sebagai pengambil atau perampas hak-hak berdaulat negara lain. Sejalan dengan itu tindakan Filipina tidak dapat disebut sebagai self defense sehingga negara ini bukan berstatus sebagai pelaku self defense melainkan sebagai pengambil hak-hak berdaulatnya sendiri yang telah sah menurut putusan peradilan tersebut.

Actions (login required)

View Item