Gustian, Gustian Pengaruh Beberapa Kosentrasi Fungisida Bavistin 50 WP dan Lama Penyimpanan Terhadap Viabilitas dan Vigor Benih Kakao (Theobroma cacao L). Pengaruh Beberapa Kosentrasi Fungisida Bavistin 50 WP dan Lama Penyimpanan Terhadap Viabilitas dan Vigor Benih Kakao (Theobroma cacao L). ISSN 0853-2776
|
Text
PENGARUH KONSENTRASI FUNGISIDA.pdf - Published Version Download (6MB) | Preview |
Abstract
Percobaan tentang viabilias dan vigor benih cacao (Theobroma cacao L) dengan perlakuan beberapa kosentrasi fungisida Bavistin 50 WP dan lama penyimpanan telah dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Benih Fakultas Pertanian Universitas Andalas dari bulan Februari sampai dengan Juni 2004. Adapun tujuan percobaan ini untuk mendapatkan interaksi antara konsntrasi fungisida Basisvin 50 WP dan lama penyimpanan terhadap viabilias dan vigor benih cacao. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan 3 ulangan. Factor pertama (F) adalah beberapa konsentrasi fungisida Bavistin 50 WP yang terdiri dari: 0.1 %., 0.2 %, dan 0.3 %. Faktor kedua adalah lama penyimpanan (P) yang terdiri dari : 2 minggu, 4 minggu, 6 minggu dan 8 minggu. Data pengamatan dianalisis secara statistik dengan uji F dan jika bebeda nyata dilanjutkan dengan uji lanjut Duncan's New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5 %. Variabel penamatan meliputi : kadar air, daya kecambah, perkecambahan hitung pertama, nilai indeks, panjang akar dan batang kecambah, uji muncul kerikil bata. Terdapat interaksi antara beberapa konsentrasi fungisida dan lama penyimpanan yang mempengaruhi viabilizas dan vigor benih kakao selama penyimpanan. Hasil percobaan menunjukkan konsentrasi 0,3 % dengan lama penyimpanan 4 minggu dapat mempertahankan viabilizas dan vigor benih kakao.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SB Plant culture |
Depositing User: | Mr Gustian G |
Date Deposited: | 19 Aug 2019 13:16 |
Last Modified: | 19 Aug 2019 13:16 |
URI: | http://repo.unand.ac.id/id/eprint/27527 |
Actions (login required)
View Item |